Senin, 22 Desember 2008

Dosa politik Sby-JK

Senin, 22/12/2008 15:18 WIB
Trilogi Dosa Politik SBY-JK 'Dibongkar'
Laurencius Simanjuntak - detikNews

Jakarta - "Katakan tidak pada politik janji!!!"
"Katakan tidak pada politik citra!!!"
"Katakan tidak pada politisi gagal!!!"

Demikian isi deklarasi yang dibacakan pengamat politik Boni Hargens di sela-sela peluncuran bukunya 'Trilogi Dosa Politik SBY-JK' di Galeri Kafe, Taman Ismail Marzuki, Jakpus, Senin (22/12/2008). Hadir juga dalam pembacaan deklarasi itu capres independen Fadjroel Rachman dan kandidat capres PBR Rizal Ramli.

"Katakan tidak pada rezim SBY-JK!" tambah Fadjroel.

Menurut Fadjroel, berbagai kebijakan pemerintahan SBY-JK yang pro Barat membuatnya tidak berbeda dari pemerintahan Soeharto saat Orde Baru. "Tahun 2009 adalah bab akhir bagi para Soehartois dan Orbais," cetus Fadjroel berkomentar tentang Pemilu 2009 yang masih akan diikuti oleh duet tersebut.

Fadjroel pun mengamini isi buku Boni Hargens yang menguak sisi hitam pemerintahan SBY-JK. "Ini vonis mati terhadap rejim SBY-JK," tandasnya.

Selain menulis 'Trilogi Dosa Politik SBY-JK', Boni Hargens juga pernah menulis '10 Dosa Politik SBY-JK' pada tahun 2007. Di tahun yang sama, dosen FISIP UI ini juga pernah menjadi editor buku yang ditulis oleh Ketua Fraksi PDIP DPR Tjahjo Kumolo.

Dalam bukunya, Boni Hargens ini mengungkapkan semua sisi hitam SBY-JK. Mulai dari pencitraan duet tersebut sampai kegagalannya dalam hal ekonomi.

Akbar Tandjung, Prabowo Subianto, dan Wiranto sebenarnya juga diundang sebagai pembicara dalam acara ini. Namun, ketiganya tidak bisa hadir dalam acara. Hanya Wiranto yang mengirimkan politisi Hanura, AS Hikam, sebagai wakilnya.

(lrn/nrl)

Tidak ada komentar: